Rabu, 31 Maret 2010

Antara Dosen Lingkungan, Merokok, dan Soe Hok Gie

Yah, mungkin dunia ini terlalu cepet muternya sampe ga terasa sebentar lagi gue udah harus bercengkrama dengan buku-buku. Yep, bener banget hari senen depan gue udah UTS. Ujian, salah satu kegiatan yang paling ditakutkan mahasiswa di seluruh dunia. Biasanya sih sebelom ujian, gue pasti main ke rumahnya mbah marijan bawa-bawa kepala kebo item sambil bawa rokok samsu sebungkus. Tapi kali ini gue udah berniat buat enggak ngebawa rokok satu bungkus tapi bakalan gue bawa DUA SELOP BIAR NILAI GUE DAPET A SEMUA!!!!

Biasanya dosen-dosen kalo mau UTS pada ngasih soal-soal bocoran, kisi-kisi atau apalah yang penting bukan ngasih duit buat beli es beras kencur. Tapi ada yang beda dari dosen Hukum Lingkungan gue. Di kuliahnya yang terakhir, dia ngasih kita semua film tentang lingkungan hidup. Bagaimana kita sebagai manusia harus berindak benar terhadap lingkungan hidup yang semakin lama semakin terancam. Selain itu, kemaren dia ngasih mahasiswanya sebuah saran penting, yaitu MULAILAH MEROKOK. Oke, mungkin sebagian dari kita, bahkan lebih, memilih untuk tidak merokok. Gue bukan perokok, tapi kalo ada orang yang ngerokok ya apa salahnya. Kalo menurut gue sih ya mendingan beli gorengan 2 biji dari pada buat beli sebatang rokok. Temen-temen gue pun ngelarang gue ngerokok. Kata mereka, kalo ada banyak orang yang ngerokok, pasti stok rokok akan menipis. Dan biasanya kalo gue megang rokok pasti rokoknya gue masukin lobang idung atau lobang telinga danguemasukin lagi ke bungkus rokoknya. Dan jebakan betmen sedang menghantui teman-teman saya sekalian. Balik lagi ke materi yang dikasih dosen gue, ini ada beberapa keuntungan dari merokok yang dia paparin ke mahasiswanya. Keuntungannya adalah:
  1. Perokok Pasif lebih berbahaya daripada perokok aktif, maka untuk mengurangi resiko tersebut Aktiflah merokok.
  2. Menghindarkan dari perbuatan jahat karena tidak pernah ditemukan orang membunuh, mencuri dan berkelahi sambil merokok.
  3. Mengurangi resiko kematian, dalam berita tidak pernah ditemukan orang meninggal dalam posisi merokok.
  4. Membantu program KB dan mengurangi penyelewengan karena konon katanya merokok dapat menyebabkan impotensi dan mengganggu kehamilan
  5. Anti Maling Karena suara batuk perokok berat dimalam hari mujarab untuk mengusir Maling
  6. Indikator kesehatan, karena biasanya dokter melarang orang sakit merokok dan yang merokok pasti orang sehat.
  7. Bisa menambah suasana pedesaan/nature bagi ruangan ber AC, karena dengan Asap rokok seolah-olah berkabut.
  8. Sekitar 30% orang meninggal adalah perokok, jadi 70% meninggal bukan perokok. Maka merokoklah agar Awet Muda (Masuk yang 30%)
Mudah-mudahan gue ga salah ngambil jurusan Ilmu Hukum di UGM. *sigh
__________

Oh iya, tadi siang juga terakhir kalinya dosen Hukum Internasional gue, Ibu Linda, buat ngajar di kelas gue. Dosen Internasional gue yang satu ini mau ngambil S3 di U.S. jadinya dia ngajar cuma sampe mid smester doang. Sisanya, kelas gue bakal diampu sama dosen lain. Dan hari ini beliau ngasih mahasiswanya puisi dari Soe Hok Gie yang judulnya "Pesan"


"Pesan"

Hari ini aku lihat kembali
Wajah-wajah halus yang keras
Yang berbicara tentang kemerdekaaan
Dan demokrasi
Dan bercita-cita
Menggulingkan tiran

Aku mengenali mereka
yang tanpa tentara
mau berperang melawan diktator
dan yang tanpa uang
mau memberantas korupsi

Kawan-kawan
Kuberikan padamu cintaku
Dan maukah kau berjabat tangan
Selalu dalam hidup ini?
 Beliau juga pesen "Nanti kalo saya pulang ke sini lagi, saya ga mau ngeliat muka-muka kalian yang jelek ini" (sambil agak mengelap sedikit airmatanya, dan seisi kelas pun tertawa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar