tengah malam, quick post

mei datang lagi saudaraku. setelah menunggu berabad2 mengharapkan bumi berlautkan kolor bekas, akhirnya tiba juga ini bulan. sebenernya ga ada yang spesial sih di bulan ini. mungkin gara2 nama bulannya yang cuma 3 huruf kali ya. M E I. begitu simpel dan sangat mudah di ingat. tapi ga tau kenapa gue juga lebih suka sama nama sesuatu yang pendek. contohnya aja nama temen sma gue, wiga. ya, namanya cuma terdiri dari empat huruf dan dua suku kata. W I G A dan WI-GA. simpel bukan? seperti merampok permen kojek dari adik lo yang baru bisa ngomong eek.

dan ternyata kesukaan gue akan memilih sesuatu yang berbau singkat pun kebawa sampe gue daftar kuliah kemaren, oke gue ngaku, sampe sekarang. pas pendaftaran universitas kemaren, rata2 gue milih hukum di pilihan pertama. mungkin orang banyak yang berpendapat kalo hukum adalah fakultas yang andalan, sensitif dan kb (oke, yang baru gue sebutin itu alat kontrasepsi). tapi, betapa absurdnya pikiran yang keluar dari kepala gue waktu itu. gue milih hukum gara-garanya adalah kata hukum memiliki 2 suku kata yaitu HU dan KUM. dari dua suku kata itu tadi, gue secara spontan dan secara kurang ajar menganggap bahwa belajar ilmu hukum adalah simpel. hanya belajar undang undang dan menganalogikannya. tapi ternyata, MASYAALLAH NAUDZUBILAHIMIN DZALIK AMPUNILAH DOSA HAMBAMU YANG SERING MENGGANGGU ANAK KUCING YANG SEDANG NETE SAMA EMAKNYA YA ALLAH.

satu lagi, kebiasaan gue make kata yang berjumlah huruf sedikit dan bersuku kata sedikit, sangatlah berpengaruh waktu gue ujian. di ilmu hukum, sebuah kalimat pendek harus dapat diperpanjang sepanjang rambut elfi sukaesi waktu muda, dengan menyediakan data2 yang akurat. nah gue, boro2 basa basi sama soal2, nyari kata2 yang cucok buat jawaban aja susahnya setengah gila. makanya, pas ujian pidana kemaren, gue cukup berterima kasih dengan dibatasinya limit kata2 walaupun gue ga tau berapa nilai yang bakal gue dapet (semoga bukan nomer punggungnya rooney).