Jumat, 10 Januari 2014

pernah kau bermimpi hidup di sebuah desa? ketika hidup tidak dinilai dari banyaknya materi tapi dari kebahagiaan yang didapat. bisa makan dari tanah sendiri adalah hal yang sangat menyenangkan. setiap pagi dibangunkan oleh kokok ayam atau harumnya jerami yang terbakar. bertani tiap pagi dan saling sapa antar tiap orang di jalan yang kita lalui. beranjak sore, pulang dari sawah, segelas teh hangat sudah tersedia di meja depan rumah. dengan dua potong pisang atau tempe goreng hangat juga tentunya. di malam hari, ditengah kampung yang mulai sepi, mengajarkan anak-anak belajar adalah hal yang tidak bisa dihindari. malam akan terasa lebih hangat. hidup akan terasa lebih bermanfaat. bukan untuk sebuah bayaran, tapi hanya sedikit kebahagiaan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar